Judul : Mengenal Baju Tunik dan Kelebihannya
link : Mengenal Baju Tunik dan Kelebihannya
Mengenal Baju Tunik dan Kelebihannya
Mungkin sebagian dari Anda masih banyak yang belum mengenal apa itu baju tunik. Tunik atau tunic dalam bahasa Inggris, merupakan pakaian longgar yang menutupi dada, bahu dan punggung. Tunik menjadi ikon fashion muslimah yang populer saat ini, sehingga banyak disukai kaum hawa dan menjadi salah satu andalan fashion. Baju tunik juga cocok untuk digunakan di berbagai kesempatan, baik formal maupun santai.
Baju tunik bisa dengan mudah Anda temukan di toko-toko pakaian. Ada banyak model dengan berbagai variasi warna dan corak, yang bisa disesuaikan dengan selera Anda.
SEJARAH BAJU TUNIK
Sedikit mengulik sejarah baju tunik dari website Wikipedia, awalnya baju tunik adalah pakaian yang disebut juga tunica yang dikenakan orang-orang Yunani Kuno, Romawi Kuno dan Kekaisaran Romawi Timur.
Di Romawi Kuno, tunik adalah pakaian para pria dan juga anak laki-laki. Pria muda dan prajurit mengenakan tunik berwarna putih yang panjangnya hanya sampai di atas lutut. Laki-laki dewasa, bangsawan dan hakim mengenakan tunik hingga sampai pergelangan kaki.
Di atas tunik dikenakan toga. Rakyat biasa mengenakan tunik yang dibuat dari kain wol berwarna putih. Tidak ada seorang pun dari kalangan rakyat biasa yang diizinkan mengenakan tunik berwarna ungu, karena warna ungu adalah warna kaisar. Peraturan ini pun dijalankan dengan begitu ketat.
Pada kesempatan formal, tunik dikencangkan dengan menggunakan sabuk di sekitar pinggang. Jika sedang berada di dalam rumah, tunik dikenakan sebagai baju longgar tanpa sabuk. Pada zaman Romawi kuno, pakaian pria terdiri dari tunik dalam, tunik luar dan toga. Sementara itu, pakaian wanita terdiri dari tunik dalam, tunik luar dan palia. Tunik luar wanita Romawi disebut stola.
JENIS BAJU TUNIK
Sebelumnya, model baju tunik hanya itu-itu saja, alias standard. Kini model baju tunik menjadi lebih fashionable dan bisa dikenakan di berbagai moment. Nah sebagai referensi, berikut adalah beberapa jenis tunik yang bisa dipadupadankan dengan gaya busana Anda :
1. SIMPLE TUNIK
Anda bisa mengenakan model baju tunik yang simple sehari-hari. Bahkan Anda juga bisa mengenakannya di acara formal ataupun semi formal. Tampilan simple tunik akan semakin menarik jika dipadukan dengan hijab yang senada.
2. TUNIK PEPLUM
Bagi Anda yang fashionable dan menyukai gaya yang feminine, bisa mencoba tunik peplum yang bisa dipadukan dengan jeans ataupun celana bahan.
3. TUNIK ASIMETRIS
Meski bentuk asimetris dianggap tidak sedap dipandang, namun potongan asimetris yang dipadukan dengan pas pada tunik, akan membuat penampilan tetap terlihat fashionable.
4. TUNIK CHIFFON
Baju tunik yang dipadukan dengan bahan chiffon yang soft banyak dipilih, karena membuat tunik chiffon tampil menarik, apalagi dengan motif dan degradasi warna yang cocok.
5. TUNIK VEST ATAU TUNIK ALA ROMPI
Baju tunik juga bisa dipadukan dengan vest atau aksen rompi, yang akan membuat pemakai terlihat elegan dengan sentuhan ala boyish.
JENIS KAIN YANG BISA DIJADIKAN BAJU TUNIK
Tidak semua jenis kain bisa dijadikan baju tunik. Untuk penggunaan baju tunik yang nyaman dikenakan, Anda sebaiknya cermat dalam memilih jenis kain yang akan dijadikan baju tunik. Namun setidaknya ada 6 jenis kain yang bisa Anda jadikan baju tunik berikut ini :
1. KAIN WOLFIS
Bagi Anda yang suka dengan kain yang bertekstur tebal, Anda bisa memilih jenis kain wolfis. Meski tebal, bahan kain wolfis tetap nyaman dipakai dan adem. Warna kain wolfis didominasi warna-warna netral.
2. KAIN KATUN
Jenis kain katun sangat mudah ditemukan dan cocok dijadikan baju tunik, karena nyaman dipakai dan mampu meyerap keringat dengan baik. Warna kain katun juga dinilai awet. Anda bisa memberikan motif sesuai selera, mulai dari pola bunga, kotak-kotak, garis-garis, polos hingga abstrak.
3. KAIN SUPERNOVA
Kain supernova merupakan jenis perpaduan antara katun dengan polyester. Bahan supernova juga adem dipakai dan tidak mudah timbul bulu, sehingga lebih awet dan terlihat mengesankan.
4. KAIN SIFON DAN CERUTTI
Kedua jenis kain ini juga bisa dijadikan baju tunik. Meski memiliki sifat yang sama, tapi jenis kain cerutti cenderung lebih lembut dan mudah dibentuk jika dibandingkan dengan kain sifon. Kain sifon memiliki tekstur yang lebih licin. Jenis kain ini tipis, sebaiknya Anda menambahkan lapisan furing di dalamnya atau bisa juga menggunakan manset ketika memakainya.
5. KAIN MAXMARA
Kain maxmara memiliki banyak motif yang unik dan menarik, serta memiliki tekstur yang halus dan lembut, sehingga menjadi salah satu kain yang banyak diminati para wanita dengan berbagai rentang usia. Baju tunik yang dibuat dari kain maxmara akan jatuh ketika dikenakan. Teksturnya yang mengkilat akan cocok dikenakan untuk acara formal maupun non formal.
6. KAOS
Bahan koas paling populer, karena memiliki sifat yang nyaman dan adem ketika dipakai. Kaos juga cocok dibuat baju tunik dan menjadi pakaian andalan sehari-hari.
Semoga bermanfaat.
Referensi :
- uistudenthealth.com
- seruji.co.id
- wikipedia
Mengenal Baju Tunik dan Kelebihannya - Hallo sahabat NieRZeus, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Mengenal Baju Tunik dan Kelebihannya, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan
Artikel Serba Serbi, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.Judul : Mengenal Baju Tunik dan Kelebihannya
link : Mengenal Baju Tunik dan Kelebihannya